Berita

Yogyakarta- Senat Mahasiswa Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (SM FAI UMY), merupakan lembaga legislatif di tingkat fakultas yang memiliki fungsi legislasi, kontroling serta aspirasi. Sebagai lembaga legislatif, SM FAI UMY tentunya juga berperan dalam mengawal, menampung serta menyalurkan aspirasi seluruh mahasiswa FAI UMY kepada pihak fakultas dan Dekanat. Kemudian, dalam rangka melaksanakan fungsinya sebagai penampung serta penyalur aspirasi tersebut, maka SM FAI UMY mengadakan audiensi yang bertujuan untuk menyampaikan aspirasi mahasiswa dan lembaga.

Audiensi ini dilaksanakan secara bertahap, yang pertama yaitu audiensi tertutup dan dilanjutkan dengan audiensi terbuka. Audiensi tertutup ini resmi terlaksana pada hari Senin, 21/12/2020 dan bertempat di Gedung KH. Ibrahim Lantai 5 (Amphiteater E.7.B). Agenda ini dihadiri oleh seluruh perwakilan Pimpinan Harian (PH) dan Badan Pengurus Harian (BPH) lembaga KM FAI UMY periode 2020/2021. Audiensi tertutup ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menyampaikan aspirasi serta keluhan dari masing-masing lembaga kepada pihak fakultas yang dalam hal ini diwakili oleh Muhammad Zakiy, S.EI., M.Sc. selaku wakil dekan bidang kemahasiswaan FAI UMY. Inti dari acara audiensi tertutup ini ialah pemaparan aspirasi dari masing-masing lembaga kemudian dilanjutkan dengan tanggapan dari Zakiy. Dengan begitu diharapkan mampu memberikan solusi serta jalan keluar dari permasalahan-permasalahan yang dirasakan dari masing-masing lembaga.

Setelah audiensi tertutup, dilaksanakan pula agenda audiensi terbuka yang ditujukan untuk menampung aspirasi seluruh mahasiswa Fakultas Agama Islam secara luas. Karena saat ini masih berada dalam masa pandemi COVID-19, maka agenda audiensi terbuka ini dilaksanakan secara daring melalui platform Google Meet. Agenda ini dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Desember 2020 yang tentunya dihadiri oleh mahasiswa FAI UMY. Selain itu, agenda ini juga dihadiri oleh pihak Dekanat FAI UMY, Kaprodi dan Sekprodi KPI, PAI serta Eksya, juga beberapa dosen FAI. Namun, sebelum kegiatan audiensi terbuka ini, juga terdapat sosialisasi prosedur mitigasi covid-19 bagi civitas akademika UMY khususnya di lingkup FAI.

Dalam agenda tersebut, banyak mahasiswa yang mengeluhkan beberapa hal terkait kegiatan perkuliahan terutama perkuliahan yang dilakukan secara daring. Kegiatan perkuliahan secara daring ini tentu menimbulkan berbagai kendala, terlebih lagi baik itu mahasiswa maupun dosen sedan berada pada masa transisi dan masih beradaptasi dengan perubahan yang ada. Mulai dari banyaknya tugas yang diberikan, kurang maksimalnya kegiatan perkuliahan, banyaknya mahasiswa yang terkendala sinyal, dan masih banyak lagi.

Dengan dilaksanakannya kedua audiensi tersebut, audiensi tertutup maupun terbuka, diharapkan mampu menjadi wadah bagi para mahasiswa FAI, baik mereka yang merupakan anggota lembaga maupun mahasiswa FAI secara umum dalam menyampaikan aspirasinya  kepada pihak fakultas dan dekanat , serta menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan diri, juga memberikan jalan keluar atas permasalahan yang ada, sehingga dapat menciptakan Fakultas Agama Islam yang lebih baik lagi untuk kedepannya. Sebagaimana tema yang diangkat dalam audiensi tersebut, yaitu “Dari Aspirasi Kita Berbenah Diri”. (RMQ)