Berita

BANTUL-Pada tanggal 2 Mei 2018, bertempat di lobi barat Fakultas Agama Islam telah terselenggara sebuah even yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Ekonomi & Perbankan Islam (HIMEPI), yakni rangkaian kegiatan perayaan Milad EPI yang ke 20 tahun. Secara resmi rangkaian kegiatan milad EPI dibuka oleh Satria  Utama S.E.I, M.E.I, selaku sekretaris program studi Ekonomi Syariah.
Kegiatan pertama yang terselenggara setelah pembukaan ialah donor  darah, yang diikuti oleh seluruh mahasiswa dan karyawan Fakultas Agama Islam, dari total  39 peserta, hanya 15 peserta yang berhasil mendonorkan darahnya, yang lainnya tidak dapat mendonorkan darah dikarenakan tidak memenuhi persyaratan, seperti berat badannya kurang, HB darahnya kurang. Selanjutnya pada hari kedua, 3 Mei 2018 telah terselenggara kegiatan futsal competition antar kelas mahasiswa ekonomi syariah. Juara 1 diraih oleh tim futsal kelas C 2017, juara dua jatuh kepada tim futsal kelas D 2016.
Pada hari ke tiga, 4 Mei 2018 telah berlangsung seleksi tahap 2 Duta EPI, yakni babak wawancara, yang menjadi jurinya ialah Aqidah Asri, S.E.I, M.E.I, M. Zakiy, S.E.I., M.Sc, serta demisioner ketua HIMEPI Muhammad Hasman, dari hasil wawancara terpilihlah tiga pasangan (putra dan putri ) yakni Mutia EPI C 2016, Anis EPI A 2017, Husni EPI D 2016, Irfan, Widayat EPI D 2016, Muslih. Duta EPI 2018 diberikan kepada Mutiah EPI C 2016 dan Widayat EPI D 2016.
Malam puncak milad epi yang ke 20, terselenggara pada tanggal 6, pukul 19.00, bertempatan di Taman Bintang, yang dimeriahkan oleh berbagai pertunjukan dari setiap mahasiswa ekonomi syariah, diantaranya ialah penampilan D’Jogetin dari kelas B 2017, menampilkan tari tradisional yang dimodifikasi dengan dance yang sangat memukau. Pada malam ini diumumkan berbagai award untuk para dosen dengan berbagai kategori, seperti dosen terfavorit, terdisiplin, terinspirasi serta award untuk mahasisawa berprestasi dan terhits. Dosen terdisiplin berhasil diraih oleh bapak M.Zakiy, S.E.I,.M.Sc., dosen terfavorit diberikan kepada bapak Muhsin Hariyanto dan dosen terinspiratif jatuh kepada bapak Hilman Latief Ph.D. dan untuk mahasiswa berprestasi  diberikan kepada Ulfi Maimunah 2015, Anisatung Anggaraini dan Fahmiatun serta mahasiswa terhits jatuh kepada Muhammad Tsalis Haidar. (TR/MY/OM).